Kamis, 18 September 2014

peraturan mma

alam sebuah pertarungan MMA, peraturan-peraturan secara garis besar adalah:
-Diperbolehkan memukul, menyiku, menyerang dengan bahu, dan menendang di bagian kepala kecuali bagian belakang kepala, belakang leher, dan sepanjang tulang punggung (menghindari daerah syaraf pusat).
-Petarung diperbolehkan menggunakan kuncian, kecuali kuncian pada persendian kecil seperti jari tangan dan kaki.
-Apabila kedua petarung berada di lantai (tangan dan kaki menyentuh lantai), Unified Rules of MMA tidak memperbolehkan petarung menyerang kepala lawan dengan dengkul (dahulu ajang PRIDE memperbolehkan), dan tidak diperbolehkan menyiku secara vertikal dari atas ke bawah (arah jam 12 ke jam 6).
-Kecuali PRIDE dan ONE FC sekarang, petarung dilarang menendang kepala lawan (soccer kick) dan menginjak kepala lawan yang sedang berada di lantai.
-PRIDE juga melarang penggunaan siku dalam bentuk apapun.
-Foul lainnya apabila: menyerang kemaluan, menggigit, mencakar, menarik rambut, pegang cage sehingga lawan tidak mampu melakukan takedown kepada lawan, timidity (petarung enggan menyerang lawan), menyerang bagian belakang kepala dan sepanjang tulang belakang, menyiku vertikal dari atas ke bawah saat lawan berada di lantai, dan tentunya tidak mentaati wasit. Apabila salah satu pelanggaran dilakukan, wasit akan memberi peringatan, dan apabila petarung tetap melakukan foul, wasit dapat mengurangi angka, dan apabila petarung tetap juga melanggar maka wasit dapat menghentikan pertarungan dan menjadikan diskualifikasi.
-Apabila terjadi inactivity atau keadaan pasif antar petarung, wasit memperbolehkan position reset yaitu bila kedua petarung tidak melancarkan serangan saat berada di lantai untuk kembali berdiri. Apabila inactivity terjadi saat berada dalam posisi clinch, wasit dapat memisahkan kedua petarung dan kembali bertarung di tengah-tengah cage atau ring. Apabila inactivity terjadi saat kedua petarung berdiri dan tidak menyerang, wasit dapat menegur kedua petarung dengan seruan “Fight!”, atau “Let’s work!” tergantung pribadi wasit.
Unified Mixed Martial Arts Rules juga tidak memperbolehkan petarung menggunakan gi, atau seragam yang umum digunakan praktisi judo, jujitsu, karate, dan lain-lain kecuali celana pendek dan mewajibkan penggunaan sarung tangan,  pelindung mulut, dan pelindung kemaluan. Organisasi PRIDE dahulu bahkan UFC awal memperbolehkan petarung menggunakan gi (PRIDE) atau sepatu gulat (UFC).
Cage Atau Ring?
ufc_20octagon-thumb-1000x609-833             250px-Fedor_vs_Coleman
Sebuah pertarungan MMA bisa dilakukan di sebuah cage seperti UFC, Bellator, ONE FC, dan lain-lain atau ring seperti PRIDE, DREAM, M-1 GLOBAL, dan lain-lain.
Durasi Pertarungan MMA
Sebuah pertarungan MMA berlangsung selama 3 ronde sepanjang 5 menit tiap ronde, dan untuk kejuaraan perebutan sabuk selama 5 ronde tiap 5 menit. UFC juga telah mengadakan pertarungan non-kejuaraan (tidak merebutkan sabuk) selama 5 ronde, contohnya pertarungan Mauricio Shogun Rua melawan Dan Henderson di UFC 139.
Skoring Dalam MMA
Skoring MMA, walaupun banyak mendapat kritik dari para atlit MMA, mirip dengan sistem skoring tinju. Dimana satu ronde menggunakan 10 point must-system. Petarung yang dominan akan diberi 10 poin berdasarkan keefektifan dalam menyerang, takedown, dan kontrol cage. Skoring MMA dilakukan oleh tiga juri pilihan dari komisi atletik dan bukan dari organisasi MMA tersebut.
henderson_ko_bisping_display_image
(Foto: BleacherReport.com)
And It’s All Over!
Pertarungan dihentikan apabila terjadi knockout, lawan tampak oleh wasit tidak mampu melanjutkan pertarungan, tapout (menyerah karena kuncian), pemberhentian oleh kamp petarung dengan melempar handuk putih, dan cedera yang menurut dokter tidak aman untuk melanjutkan pertarungan.
UFC: Keselamatan Petarung Adalah Nomor Satu
Setiap sebelum dan sesudah pertarungan, para petarung menjalani berbagai tes kesehatan oleh dokter yang diutus komisi atletik untuk menjaga netralitas serta keselamatan para petarung. Dilarang ke
ras menggunakan obat peningkat performa seperti steroid atau doping dalam bentuk lainnya. Apabila petarung menolak menjalankan tes kesehatan, atau ditemukan dari hasil tes menggunakan obat peningkat performa, maka komisi atletik berhak memberi sanksi kepada petarung tersebut. Bentuk sanksi bisa berupa denda, larangan bertarung dalam kurun waktu yang ditentukan, bahkan pencabutan izin bertarung.
BigJohn-McCarthy
(Foto: CagePotato.com)
Third Man In The Cage
Para wasit, sama seperti juri dan dokter, dipilih oleh komisi atletik secara independen untuk menjaga netralitas dan mencegah kecurangan. Salah satu wasit pertama dan paling terkenal di kalangan MMA dunia bernama “Big John” McCarthy, mantan polisi dan instruktur bela diri taktis di Los Angeles. Big John juga merupakan murid Rorion Gracie.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar